MYLIFESTYLE – Penyanyi dangdut Ayu Ting Ting mengalami kejadian tak menyenangkan saat mobilnya dibobol oleh perampok. Peristiwa ini terjadi di daerah Seven Magic Mountain, saat Ayu Ting Ting bersama dua temannya, yang dikenal dengan sapaan Cece dan Koko, sedang dalam perjalanan menuju Las Vegas.
Dalam channel YouTube pribadinya, Qiss You TV, Ayu Ting Ting membagikan pengalaman pahitnya tersebut. Ia memperlihatkan dirinya berada di kantor polisi Las Vegas untuk melaporkan insiden pembobolan mobil tersebut.
Di studio Brownis, Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Ayu Ting Ting mengungkapkan sejumlah barang berharga yang hilang akibat kejadian itu.
“Banyak barang yang hilang, terutama milik istrinya Koko. Dompet, tas merek-merek ternama seperti Dior dan Chanel diambil semua. Aku juga kehilangan tas dan dompet, tapi untungnya paspor berhasil aku selamatkan,” tutur Ayu Ting Ting.
Ayu Ting Ting menjelaskan bahwa kaca mobil bagian tengah, tepat di kursi penumpang, dipecah oleh perampok. Selain itu, terdapat retak pada kaca samping bagian depan.
“Sepertinya dia tidak bisa memecahkan kaca depan, jadi dia bobol kaca belakang. Akhirnya, kaca tersebut ditambal dengan solasi,” jelasnya.
Dalam video di channel YouTube-nya, Ayu Ting Ting memperlihatkan kondisi mobil yang dibobol perampok tersebut. Paper bag miliknya yang berisi dompet, make-up, dan barang lainnya juga ikut raib.
“Paper bag aku isinya dompet, make-up, dan lain-lain diambil semua. Untungnya, paspor dan beberapa barang penting lainnya aman. Koper di belakang hampir diambil, tapi dia tidak berhasil,” tambah Ayu Ting Ting.
Teman Ayu Ting Ting, Cece, mengalami kerugian terbesar dalam kejadian ini. Semua kartu kredit, dompet, dan barang-barang berharganya ikut hilang.
“Hari ini kami melaporkan kejadian ini karena yang paling parah adalah Cece. Semua kartu kreditnya, dompet, dan barang-barang berharganya ada di tas itu, dan semuanya diambil,” ungkap Ayu Ting Ting.
Peristiwa ini menjadi pelajaran penting bagi Ayu Ting Ting dan teman-temannya untuk lebih berhati-hati saat berada di tempat umum, terutama di daerah yang rawan kejahatan. ***