MYLIFESTYLE – Artis Tengku Dewi Putri, yang sedang hamil besar, baru-baru ini memberikan izin kepada Andrew Andika untuk bertemu anak mereka. Namun, keputusan ini diambil dengan syarat yang ketat mengingat situasi dan kesibukan Dewi saat ini.

Tengku Dewi Putri menjelaskan bahwa kesibukannya dan kondisi kehamilannya yang besar membuatnya harus memperbolehkan Andrew bertemu anak mereka. Dewi menekankan pentingnya menjaga rutinitas anaknya yang sangat aktif agar tidak mengalami tantrum.

“Boleh (ketemu), karena saya sibuk juga, nanti anak aku mau ke mana. Anak aku tuh aktif banget, kalau sehari nggak berkegiatan itu bisa tantrum. Sekolah baru mulai tanggal 15, jadi kalau aku lagi kosong ya aku ajak jalan,” kata Dewi di studio Trans TV, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Meski begitu, Dewi memasang batasan tegas terhadap Andrew. Ia meminta Andrew untuk tidak mengulangi perilaku yang pernah menimbulkan masalah, seperti berkomunikasi dengan wanita lain.

“Karena aku nggak ada komunikasi total dalam kasus ini, jadi aku nggak bisa ngomong juga. Aku nyampein ke orang ketiga, misal kalau aneh-aneh lagi, nggak boleh ketemu anak,” tambah Dewi.

Dewi mengungkapkan bahwa komunikasi antara dirinya dan Andrew kini hanya dilakukan melalui pihak ketiga setelah ia mengetahui perselingkuhan Andrew. Meski demikian, Dewi mengakui bahwa Andrew masih berusaha untuk tetap berkomunikasi dengan anak mereka setiap hari.

“Masih komunikasi tapi lewat mbak. Jadi setiap hari tuh masih komunikasi, karena setiap hari tuh kalau dia nggak ada kegiatan kayak hari ini dia lagi berenang sama anak karena dia tahu lagi kosong,” ujarnya.

Dewi juga mengakui bahwa ia tidak ingin lagi bertemu langsung dengan Andrew karena kecewa dengan tindakan suaminya. Ia berharap proses perceraian mereka segera selesai meski Andrew absen tiga kali dalam persidangan.

“Kalau aku positive thinking kayaknya dia mencoba run away dari masalah ini ya. Mikirnya dia sibuk kali ya,” pungkas Dewi.

Dalam menghadapi proses cerai ini, Tengku Dewi Putri fokus pada anak dan kesejahteraan dirinya, memastikan segala hal berjalan lancar di tengah situasi yang sulit. ***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here