Jakarta – Gelaran musik Boleh Gig kembali menyapa para penikmat musik lokal di Jakarta Selatan pada Rabu malam, 15 Oktober 2025. Bertempat di Wangsa Timoer Blok A, acara yang telah menjadi agenda rutin ini sedikit mundur dari jadwal, namun tetap berhasil menghadirkan atmosfer hangat dan penuh antusiasme.
Malam itu dibuka oleh Batavian Roulette, band pop yang tampil dengan formasi lengkap. Denting gitar dan ritme yang familiar langsung mengisi ruang saat mereka membawakan lagu-lagu seperti Hari Yang Terlupa, Your Raincoat, dan Lemon Vanilla Ice Cream.
Penonton tampak ikut larut, terlebih saat mereka menyuguhkan versi cover dari Birds of a Feather milik Billie Eilish, dengan sentuhan khas Batavian Roulette yang membuat lagu tersebut terasa baru.
Setelah jeda singkat, panggung diambil alih oleh Santi Danametta. Solois wanita yang dikenal lewat ajang The Voice tahun 2013 itu tampil dengan penuh percaya diri. Lagu-lagu dari album debutnya, Senja Berwarna, mengalun satu per satu, semisal 15 Tahun, Bilang, dan Pinetrees.
Di lagu terakhir, Santi menunjukkan eksplorasi vokal yang kuat, terutama saat elemen rock mulai terasa mendominasi. Penonton terdiam sejenak, lalu memberi tepuk tangan panjang.
Sebagai penutup malam, Be A Dub’s naik ke panggung dengan semangat reggae dub yang khas. Band asal Cengkareng ini langsung menghidupkan suasana dengan I and I, lalu menyambungnya dengan Crazy Baldhead dari Bob Marley & The Wailers.
Lagu-lagu seperti Runnin, Rebel from the West, dan Struggle mengalir tanpa jeda, membawa penonton dalam gelombang ritme yang santai namun penuh makna. Lagu Smoking Love dari Stick Figure feat. Collie Buddz menjadi penutup yang manis, membuat penonton bergoyang ringan hingga akhir acara.
Malam itu, Boleh Gig bukan sekadar panggung musik. Ia menjadi ruang pertemuan antara karya, semangat, dan pendengar yang datang untuk merayakan musik dalam bentuknya yang paling jujur. Sebuah pengingat bahwa skena musik lokal terus hidup dan terus tumbuh. []
